Cara pasang chromecast di tv hdmi
Ada beberapa prangkat selain chromecast seperti anycast dan miracast tapi kali ini kita bahas tentang chromecast.
Cara Menampilkan Isi Smartphone Pada Televisi Dengan Google Chromecast
Menonton video yang terekam di smartphone kamu lewat layar kaca atau televisi kini tidak perlu repot memindahkan rekamannya lebih dulu dalam DVD. Kamu dapat memproyeksikan layar ponsel atau tablet ke TV sekarang bisa dengan cara mudah, memanfaatkan perangkat Google Chromecast. Ini bisa jadi cara yang hebat untuk membagikan foto atau menonton video di layar besar. Berikut cara menampilkan isi smartphone pada televisi dengan Google Chromecast.
Apa itu Google Chromecast?
Google memiliki perangkat yang bernama Chromecast. Chromecast adalah receiver wireless yang bisa disambungkan ke TV dan dapat tersambung juga dengan WiFi. Hal ini memungkinkan kita untuk streaming ke TV dari HP, tablet, maupun komputer di dalam 1 jaringan.
Google Chromecast merupakan salah satu pemutar streaming yang paling populer dari gadget atau laptop kamu ke layar TV tanpa kabel. Ini merupakan cara simpel mengubah TV HDMI menjadi Smart TV. Jadi, buat kamu yang ingin membeli SmartTV tapi dananya tidak mencukupi, ini bisa diatasi. Kini hanya bermodalkan 1 alat pintar ini, kamu sudah bisa sulap TV jadulmu menjadi Smart TV untuk streaming dari Smartphone ke TV, kamu bisa melihat foto dan video di smartphone lewat TV, menyaksikan YouTube di TV.
Chromecast diperkenalkan Google pada akhir 2013. Chromecast menawarkan pengalaman melihat konten streaming pada layar yang lebih besar dengan cara yang mudah dan fleksibel. Produk ini pada dasarnya adalah dongle TV yang memungkinkan pengguna melakukan streaming video online dari smartphone, tablet, atau laptop ke layar televisi, selama terhubung dalam jaringan (WiFi) yang sama.
Sebagai informasi, dongle adalah sebuah perangkat keras kecil yang terhubung ke komputer untuk mengotentikasi sebuah software. Ketika dongle tidak ada, perangkat lunak berjalan dalam mode terbatas atau menolak untuk menjalankan proses.
Dongle Chromecast terhubung dengan TV melalui koneksi HDMI, dan mendapatkan sumber daya dari port USB atau colokan listrik AC. Google mengatakan jika koneksi yang dimiliki adalah HDMI 4.1, maka Chromecast tidak membutuhkan sumber daya lain. Selain dapat menghubungkan handset dengan TV melalui port HDMI, dongle itu juga bisa dipasang langsung ke receiver A/V jika TV pengguna tidak memiliki port tambahan.
Fleksibilitas yang ditawarkan Chromecast, pengguan dimungkinkan untuk mengantri atau memutar video, mengandalikan volume sampai menyalakan TV dengan kendali handset, baik laptop, tablet maupun smartphone.
Chromecast bisa dimainkan dan mendukung pada perangkat yang bersistem Android maupun iOS. Sedangkan untuk sistem operasi Windows Phone, masih ada kemungkinan. Google menyebutkan untuk sistem operasi besutan Microsoft itu untuk saat ini belum mendukung.
Dimensi Chromecast cukup kecil, seperti dongle Internet. Dalam paket penjualannya, Google menyertakan satu kabel daya (koneksi mini HDMI – USB), satu kabel adapter penyambung HDMI, charger, serta buku manual. Bentuk Chromecast yang kecil ini, hanya seperti modem internet membuat perangkat ini mudah dibawa kemana-mana dan pada paket penjualannya
Cara Penggunaan dan Instalasi
Chromecast cukup dipasang di konektor HDMI TV dan colokan USB atau listrik untuk mendapatkan daya. Saat dihubungkan, Chromecast akan meminta pengguna melakukan setup melalui perangkat yang ingin digunakan, baik itu smartphone atau pun laptop dengan mengunjungi link google.com/chromecast/setup dan mengunduh aplikasi untuk Mac, PC atau Android.
Chromecast harus dihubungkan dengan jaringan WiFi yang ada. Jika ingin memasangkannya dengan laptop, pengguna harus menginstal plugin Google Cast di browser Chrome-nya.
Aplikasi-aplikasi video streaming terbaru telah mendukung Chromecast, contohnya Netflix dan Youtube.
Kelebihan lainnya, Google tidak membatasi pengguna Chromecast menggunakan system operasi yang sama dalam semua perangkatnya. Pengguna smartphone Android atau iOS sama-sama bisa terhubung dengan Chromecast dan menikmati konten video di TV di saat bersamaan.
Melalui Chromecast, smartphone tidak melakukan streaming ke dongle, melainkan memerintah dongle untuk menjalankan suatu video yang terdapat dalam cloud. Karena itu, pengguna tetap bisa menggunakan smartphone untuk apa saja saat streaming telah dimulai. Dongle juga tidak terbatas pada satu akun video streaming tertentu. Jadi, semua perangkat yang terhubung dengan Chromecast, walau memiliki akun berbeda-beda, bisa tetap menikmati konten video di TV.
Pemutaran video
Soal konten, Chromecast dapat mentranfer menampilkan HTML5, konten Flash, konten video Youtube, Netflix, audio dari Pandora. Google juga merilis seperangkat pengembangan peranti lunak (SDK) yang memungkinkan aplikasi lain dapat mendukung streaming pada layanan ini. Sementara jika ingin melakukan streaming video, pengguna bisa melakukan update terbaru aplikasi YouTube, Netflix, atau aplikasi lain yang didukung Chromecast seperti Google Play Movies dan Google Play Music.
Jika dibandingkan dengan aplikasi sejenis, seperti AirPlay yang terdapat dalam pemutar video iOS dan terintegrasi dalam OS X, Chromecast mengharuskan developer untuk membuat aplikasi pendukungnya satu persatu. Sementara, aplikasi yang ada saat ini masih terbatas dan butuh waktu lama agar populer.
Chromecast juga tidak menyediakan antarmuka khusus untuk mengontrol video. Maka, akan lebih mudah jika semua video tergabung menjadi satu, dan pengguna bisa dengan mudah menavigasi dan mengontrol pemutaran, seperti kontrol play, stop, skip, atau mute audio. Untuk melakukan hal tersebut saat ini, pengguna diharuskan tetap membuka aplikasi yang sedang berjalan di smartphone, dan mengontrolnya dari sana.
Namun tetap saja, kecepatan video yang bisa distreaming dengan Google Chromecast tergantung dari koneksi internet kamu. Lalu, kualitas video yang kamu saksikan juga tergantung dari kualitas video yang ada di YouTube atau dimanapun sumber video tersebut. Jadi jangan langsung kecewa jika dongle ini tidak bekerja sesuai dengan apa yang kamu harapkan.
Keamanan juga menjadi kendala, sebab siapa saja yang terhubung dalam jaringan, bisa mengirim video ke TV. Bisa jadi jika ada yang iseng, mereka memutar video di tengah-tengah video yang sedang kita tonton.
Cek kelebihan dan kekurangan
Google Chromecast membawa pengalaman baru menonton video dalam TV. Chromecast tersedia di Google Play dengan banderol US$35 setara Rp353 ribuan. Harga ini tergolong murah jika dibandingkan bila pengguna harus membeli fitur SmartTV jika ingin menikmati video YouTube atau NetFlix di layar besar.
Kelebihan
Murah
Model dongle yang compact
Didukung aplikasi video popular
Tidak terikat satu OS tertentu
Kekurangan
Butuh sumber daya eksternal, kecuali memiliki koneksi HDMI 4.1
Tidak ada akses kontrol video terpusat
Dukungan aplikasi masih sedikit
Kualitas video saat Tab Casting berkurang
Keamanan terbuka, siapa saja bisa mengakses Chromecast asal di jaringan yang sama
Perangkat Nexus & edisi Google Play berikut dapat berbagi layar dengan Chromecast, yakni Nexus 4, Nexus 5, Nexus 6, Nexus 7 (2013), Nexus 9, Nexus 10, Nexus Player, Samsung G S 4 edisi Google Play, HTC One (M7) edisi Google Play
Demikian info cara menampilkan isi smartphone pada televisi dengan Google Chromecast. Semoga menjadi alternatif solusi untuk kamu.
Menonton video yang terekam di smartphone kamu lewat layar kaca atau televisi kini tidak perlu repot memindahkan rekamannya lebih dulu dalam DVD. Kamu dapat memproyeksikan layar ponsel atau tablet ke TV sekarang bisa dengan cara mudah, memanfaatkan perangkat Google Chromecast. Ini bisa jadi cara yang hebat untuk membagikan foto atau menonton video di layar besar. Berikut cara menampilkan isi smartphone pada televisi dengan Google Chromecast.
Apa itu Google Chromecast?
Google memiliki perangkat yang bernama Chromecast. Chromecast adalah receiver wireless yang bisa disambungkan ke TV dan dapat tersambung juga dengan WiFi. Hal ini memungkinkan kita untuk streaming ke TV dari HP, tablet, maupun komputer di dalam 1 jaringan.
Google Chromecast merupakan salah satu pemutar streaming yang paling populer dari gadget atau laptop kamu ke layar TV tanpa kabel. Ini merupakan cara simpel mengubah TV HDMI menjadi Smart TV. Jadi, buat kamu yang ingin membeli SmartTV tapi dananya tidak mencukupi, ini bisa diatasi. Kini hanya bermodalkan 1 alat pintar ini, kamu sudah bisa sulap TV jadulmu menjadi Smart TV untuk streaming dari Smartphone ke TV, kamu bisa melihat foto dan video di smartphone lewat TV, menyaksikan YouTube di TV.
Chromecast diperkenalkan Google pada akhir 2013. Chromecast menawarkan pengalaman melihat konten streaming pada layar yang lebih besar dengan cara yang mudah dan fleksibel. Produk ini pada dasarnya adalah dongle TV yang memungkinkan pengguna melakukan streaming video online dari smartphone, tablet, atau laptop ke layar televisi, selama terhubung dalam jaringan (WiFi) yang sama.
Sebagai informasi, dongle adalah sebuah perangkat keras kecil yang terhubung ke komputer untuk mengotentikasi sebuah software. Ketika dongle tidak ada, perangkat lunak berjalan dalam mode terbatas atau menolak untuk menjalankan proses.
Dongle Chromecast terhubung dengan TV melalui koneksi HDMI, dan mendapatkan sumber daya dari port USB atau colokan listrik AC. Google mengatakan jika koneksi yang dimiliki adalah HDMI 4.1, maka Chromecast tidak membutuhkan sumber daya lain. Selain dapat menghubungkan handset dengan TV melalui port HDMI, dongle itu juga bisa dipasang langsung ke receiver A/V jika TV pengguna tidak memiliki port tambahan.
Fleksibilitas yang ditawarkan Chromecast, pengguan dimungkinkan untuk mengantri atau memutar video, mengandalikan volume sampai menyalakan TV dengan kendali handset, baik laptop, tablet maupun smartphone.
Chromecast bisa dimainkan dan mendukung pada perangkat yang bersistem Android maupun iOS. Sedangkan untuk sistem operasi Windows Phone, masih ada kemungkinan. Google menyebutkan untuk sistem operasi besutan Microsoft itu untuk saat ini belum mendukung.
Dimensi Chromecast cukup kecil, seperti dongle Internet. Dalam paket penjualannya, Google menyertakan satu kabel daya (koneksi mini HDMI – USB), satu kabel adapter penyambung HDMI, charger, serta buku manual. Bentuk Chromecast yang kecil ini, hanya seperti modem internet membuat perangkat ini mudah dibawa kemana-mana dan pada paket penjualannya
Cara Penggunaan dan Instalasi
Atau seperti ini
Chromecast cukup dipasang di konektor HDMI TV dan colokan USB atau listrik untuk mendapatkan daya. Saat dihubungkan, Chromecast akan meminta pengguna melakukan setup melalui perangkat yang ingin digunakan, baik itu smartphone atau pun laptop dengan mengunjungi link google.com/chromecast/setup dan mengunduh aplikasi untuk Mac, PC atau Android.
Chromecast harus dihubungkan dengan jaringan WiFi yang ada. Jika ingin memasangkannya dengan laptop, pengguna harus menginstal plugin Google Cast di browser Chrome-nya.
Aplikasi-aplikasi video streaming terbaru telah mendukung Chromecast, contohnya Netflix dan Youtube.
Kelebihan lainnya, Google tidak membatasi pengguna Chromecast menggunakan system operasi yang sama dalam semua perangkatnya. Pengguna smartphone Android atau iOS sama-sama bisa terhubung dengan Chromecast dan menikmati konten video di TV di saat bersamaan.
Melalui Chromecast, smartphone tidak melakukan streaming ke dongle, melainkan memerintah dongle untuk menjalankan suatu video yang terdapat dalam cloud. Karena itu, pengguna tetap bisa menggunakan smartphone untuk apa saja saat streaming telah dimulai. Dongle juga tidak terbatas pada satu akun video streaming tertentu. Jadi, semua perangkat yang terhubung dengan Chromecast, walau memiliki akun berbeda-beda, bisa tetap menikmati konten video di TV.
Pemutaran video
Soal konten, Chromecast dapat mentranfer menampilkan HTML5, konten Flash, konten video Youtube, Netflix, audio dari Pandora. Google juga merilis seperangkat pengembangan peranti lunak (SDK) yang memungkinkan aplikasi lain dapat mendukung streaming pada layanan ini. Sementara jika ingin melakukan streaming video, pengguna bisa melakukan update terbaru aplikasi YouTube, Netflix, atau aplikasi lain yang didukung Chromecast seperti Google Play Movies dan Google Play Music.
Jika dibandingkan dengan aplikasi sejenis, seperti AirPlay yang terdapat dalam pemutar video iOS dan terintegrasi dalam OS X, Chromecast mengharuskan developer untuk membuat aplikasi pendukungnya satu persatu. Sementara, aplikasi yang ada saat ini masih terbatas dan butuh waktu lama agar populer.
Chromecast juga tidak menyediakan antarmuka khusus untuk mengontrol video. Maka, akan lebih mudah jika semua video tergabung menjadi satu, dan pengguna bisa dengan mudah menavigasi dan mengontrol pemutaran, seperti kontrol play, stop, skip, atau mute audio. Untuk melakukan hal tersebut saat ini, pengguna diharuskan tetap membuka aplikasi yang sedang berjalan di smartphone, dan mengontrolnya dari sana.
Namun tetap saja, kecepatan video yang bisa distreaming dengan Google Chromecast tergantung dari koneksi internet kamu. Lalu, kualitas video yang kamu saksikan juga tergantung dari kualitas video yang ada di YouTube atau dimanapun sumber video tersebut. Jadi jangan langsung kecewa jika dongle ini tidak bekerja sesuai dengan apa yang kamu harapkan.
Keamanan juga menjadi kendala, sebab siapa saja yang terhubung dalam jaringan, bisa mengirim video ke TV. Bisa jadi jika ada yang iseng, mereka memutar video di tengah-tengah video yang sedang kita tonton.
Cek kelebihan dan kekurangan
Google Chromecast membawa pengalaman baru menonton video dalam TV. Chromecast tersedia di Google Play dengan banderol US$35 setara Rp353 ribuan. Harga ini tergolong murah jika dibandingkan bila pengguna harus membeli fitur SmartTV jika ingin menikmati video YouTube atau NetFlix di layar besar.
Kelebihan
Murah
Model dongle yang compact
Didukung aplikasi video popular
Tidak terikat satu OS tertentu
Kekurangan
Butuh sumber daya eksternal, kecuali memiliki koneksi HDMI 4.1
Tidak ada akses kontrol video terpusat
Dukungan aplikasi masih sedikit
Kualitas video saat Tab Casting berkurang
Keamanan terbuka, siapa saja bisa mengakses Chromecast asal di jaringan yang sama
Perangkat Nexus & edisi Google Play berikut dapat berbagi layar dengan Chromecast, yakni Nexus 4, Nexus 5, Nexus 6, Nexus 7 (2013), Nexus 9, Nexus 10, Nexus Player, Samsung G S 4 edisi Google Play, HTC One (M7) edisi Google Play
Demikian info cara menampilkan isi smartphone pada televisi dengan Google Chromecast. Semoga menjadi alternatif solusi untuk kamu.
Cara pasang chromecast di tv hdmi
Reviewed by Unknown
on
Agustus 14, 2017
Rating:
Post a Comment